Mie instan merupakan salah satu makanan favorit orang Indonesia karena menggabungkan rasa khas Indonesia dengan kenyamanan praktis. Hal ini memudahkan para orang Indonesia untuk menikmati cita rasa lezat dan cepat tanpa harus menghabiskan waktu untuk memasak.
Mie instan yang produksi di Indonesia memiliki sejumlah bahan pokok dan bahan tambahan. Bahan pokok yang terdapat di dalamnya antara lain Termofosfat, Tepung Terigu, Garam, dan Gula. Untuk bahan tambahan, berupa serat, Vitamin B1, dan Vitamin B2.
Kandungan di dalam mie instan tersebut aman untuk ibu hamil. Protein, karbohidrat, dan air yang terkandung di dalam mie instan membantu ibu hamil tetap merasa kenyang dan sehat. Mie juga mengandung vitamin B1 dan B2 yang dapat membantu menjaga kesehatan ibu hamil.
Pemberian makan mie instan bagi ibu hamil disarankan dalam jumlah yang sedikit. Ibu hamil disarankan untuk mengkonsumsi mie instan yang kurang lebih hanya mengandung 400 kalori per porsi. Dan, jangan lupa untuk menambahkan makanan lain seperti buah, sayur, kacang-kacangan, dll yang berkalori lebih tinggi untuk mencukupi kebutuhan nutrisi ibu hamil.
Pembuktiannya adalah, berdasarkan hasil penelitian oleh British Journal of Nutrition, didapatkan hasil bahwa kandungan umum di dalam mie instan tidak memiliki efek buruk pada ibu hamil.
Namun berbeda penelitian yang diterbitkan oleh American Journal of Clinical Nutrition, mie instan tidak dianggap aman secara keseluruhan bagi ibu hamil. Mereka menyarankan agar ibu hamil menghindari makanan olahan dalam jumlah berlebihan, termasuk mie instan, karena bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung, obesitas dan diabetes.
Bisa disimpulkan agar aman dikonsumsi, maka harus ada catatan yaitu ibu hamil membatasi asupan jumlah kalori yang dikonsumsi, sebaiknya untuk lebih aman dikonsumsi 1x maksimal per 3 hari, jika berdasarkan kandungan umum pada mie instan yang telah disebutkan. Akan tetapi jika memiliki riwayat tertentu, sebaiknya konsultasikan dulu kepada dokter spesialis kandungan mengenai hal ini.
Ibu Hamil Diperbolehkan Mengkonsumsi Mie Instan
Sesuai dengan penjelasan sebelumnya yang menyatakan bahwa ibu hamil dapat mengkonsumsi mie instant asalkan dengan batas yang masih wajar. Baca hingga selesai ya penjelasannya di bawah ini.
1. Mengurangi Bumbu dalam Kemasan Mie Instan
Untuk mengurangi bumbu dalam kemasan mie instan agar ibu hamil aman mengkonsumsinya, ada beberapa alasan yang dapat ditekankan.
- Pertama, bumbu-bumbu yang disediakan dalam kemasan mie instan biasanya mengandung kadar sodium yang cukup tinggi dan konsentrasi garam yang tinggi. Kadar sodium yang tinggi dan konsentrasi garam yang tinggi dapat meningkatkan tekanan darah ibu hamil, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan serius.
- Kedua, bumbu-bumbu dalam kemasan mie instan juga dapat mengandung kadar MSG yang tinggi. MSG adalah senyawa yang dihasilkan dari garam yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk mual, muntah, dan sakit kepala.
- Ketiga, bahan kimia tambahan, seperti pengawet, dapat ditemukan dalam mie instan yang dikemas. Bahan kimia ini dapat menyebabkan efek samping seperti alergi atau reaksi alergi, yang juga dapat menimbulkan risiko bagi ibu hamil.
- Keempat, bumbu-bumbu dalam kemasan mie instan dapat mengandung asam lemak trans yang dapat merusak kesehatan jantung ibu hamil.
Dimana, bahan-bahan yang disebutkan di atas dapat membahayakan kesehatan ibu hamil, maka mengurangi bumbu dalam kemasan mie instan dapat membantu ibu hamil untuk tetap aman dan sehat selama kehamilan. Oleh karena itu, penting untuk memilih kemasan mie instan yang tidak mengandung bahan-bahan berbahaya dan mengurangi asupan bumbu dalam kemasan mie instan agar ibu hamil aman mengkonsumsinya.
2. Menambahkan Sumber Protein
Sumber protein merupakan salah satu nutrisi yang sangat penting bagi ibu hamil. Protein akan membantu dalam pembentukan sel dan jaringan tubuh, membantu ibu hamil dalam mengurangi kelelahan, dan membantu menjaga berat badan ibu hamil. Sumber protein yang aman untuk ibu hamil adalah yang mengandung kandungan asam amino esensial.
Mie instan merupakan salah satu makanan yang populer dan biasanya juga merupakan sumber protein. Namun, mie instan umumnya mengandung lemak jenuh, natrium, dan bahkan natrium yang tinggi. Oleh karena itu, alangkah baiknya jika ibu hamil menambahkan sumber protein lain untuk mendapatkan kandungan asam amino esensial.
Contoh sumber protein yang aman untuk ibu hamil adalah daging tanpa lemak, ikan, telur, kacang-kacangan, dan produk olahan susu. Setiap jenis protein ini mengandung kandungan asam amino esensial yang akan membantu ibu hamil mendapatkan nutrisi yang lebih baik. Selain itu, protein tersebut juga dapat membantu ibu hamil menjaga berat badan yang sehat selama kehamilan.
Jadi, untuk memastikan ibu hamil mendapatkan nutrisi yang optimal, dianjurkan untuk menambahkan sumber protein lain selain mie instan. Dengan begitu ibu hamil dapat memastikan tubuhnya mendapatkan nutrisi yang diperlukan selama kehamilan.
3. Menambahkan Sayur
Mie instan sudah menjadi salah satu makanan yang disukai banyak orang, tetapi tidak banyak orang yang tahu bahwa mie instan memiliki kandungan natrium yang tinggi. Natrium dalam mie instan bisa meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan gangguan kesehatan jantung. Hal ini sangat berbahaya bagi ibu hamil, karena ibu hamil lebih rentan terhadap masalah tekanan darah tinggi.
Oleh karena itu, penting untuk menambahkan sayur-sayuran ke mie instan untuk mengurangi natrium yang terkandung di dalamnya. Sayuran mengandung banyak nutrisi yang penting untuk janin yang tumbuh, serta mengandung serat yang penting untuk membantu pencernaan dan mengurangi kadar gula darah. Selain itu, sayuran juga mengandung banyak mineral dan vitamin yang dibutuhkan oleh ibu hamil, seperti vitamin C, A, K dan E.
Sayuran juga mengandung senyawa antioksidan yang penting untuk meningkatkan sistem kekebalan ibu hamil dan memperlambat proses penuaan. Mengonsumsi sayuran secara teratur setiap hari juga dapat membantu ibu hamil untuk mengendalikan berat badan dan menghindari obesitas, yang biasanya dapat terjadi saat hamil. Dengan demikian, tambahan sayuran pada mie instan dapat membantu ibu hamil untuk tetap sehat dan menjaga gizi yang baik untuk menjaga kesehatan.
4. Hindari Kandungan Garam Berlebih
Garam yang terlalu banyak dalam makanan dapat berbahaya bagi ibu hamil, sebaiknya pilih mie instan yang memiliki kandungan garam yang rendah atau tidak lebih dari 2 gram per sajian. Ini karena garam berlebihan memiliki potensi untuk mengakibatkan berbagai kondisi kesehatan yang tidak diinginkan, seperti hipertensi, stroke, dan penyakit jantung. Oleh karena itu, ibu hamil harus menghindari mengkonsumsi makanan yang mengandung garam berlebihan.
- Hipertensi: Penelitian telah menunjukkan bahwa garam dapat meningkatkan tekanan darah, meningkatkan risiko hipertensi dan meningkatkan risiko stroke dan penyakit jantung. Penelitian menunjukkan bahwa makan makanan yang mengandung garam berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah ibu hamil hingga 3-5 mmHg.
- Pre-eklampsia: Beberapa penelitian telah meneliti hubungan antara asupan garam dan kejadian pre-eklampsia. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan garam yang lebih tinggi dapat meningkatkan risiko pre-eklampsia sebesar 40%.
- Kelebihan Berat Badan: Garam berlebih juga dapat memiliki dampak negatif terhadap berat badan ibu hamil. Penelitian menunjukkan bahwa ibu hamil yang mengonsumsi garam berlebihan cenderung untuk mengalami kelebihan berat badan.
- Resiko Preeklampsia: Asupan garam yang berlebihan juga dapat meningkatkan risiko preeklampsia. Penelitian menunjukkan bahwa ibu hamil yang mengkonsumsi makanan yang mengandung garam berlebihan cenderung untuk mengalami preeklampsia.
Oleh karena itu, ibu hamil harus selalu berhati-hati saat memilih makanan yang akan dikonsumsi. Mie instan dapat mengandung garam berlebih, jadi ibu hamil harus mencoba untuk menghindari makanan seperti mie instan agar aman.
5. Hindari Kandungan Gula Berlebih
Mie instan adalah makanan instan yang banyak dijual di pasar. Produk ini populer karena rasanya enak dan mudah disajikan. Namun, mie instan juga diketahui mengandung kandungan gula berlebih, yang dapat berdampak merugikan bagi ibu hamil.
Kandungan gula berlebih dalam mie instan bisa datang dalam berbagai bentuk, seperti glukosa, fruktosa dan sukrosa. Sebaiknya cari yang memiliki kadar gula tidak lebih dari 10g per 100g mie instant. Kandungan gula berlebih ini dapat meningkatkan kadar gula dalam darah dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti obesitas dan diabetes. Berbagai kondisi kesehatan ini bisa merugikan ibu hamil dan janinnya.
Selain itu, menurut sebuah jurnal yang dipublikasikan di International Journal of Food Sciences and Nutrition, makanan instan yang kaya gula dapat meningkatkan risiko obesitas ibu pada saat hamil. Penelitian lain yang dipublikasikan di American Journal of Obstetrics and Gynecology juga menemukan bahwa ibu yang makan makanan instan terlalu sering, terutama yang kaya gula, dapat memiliki risiko yang lebih besar untuk mengalami obesitas pada saat hamil.
Karena itu, ibu hamil disarankan untuk menghindari mie instan yang kaya gula. Sebaiknya, ibu hamil mengkonsumsi mie yang rendah gula, seperti mie yang dibuat dari biji-bijian utuh, kacang-kacangan, sayuran, dan lauk pauk sehat lainnya. Ini akan membantu ibu hamil untuk mengontrol berat badan mereka dan menghindari masalah kesehatan selama masa kehamilan.
6. Hindari Mie Instan dengan Pewarna
Mie instan diwarnai dengan pewarna yang dapat berbahaya bagi ibu hamil. Pewarna yang biasa digunakan di mie instan dapat berasal dari bahan kimia yang tidak aman. Beberapa bahan kimia yang digunakan dalam pewarna mie instan dapat berbahaya bagi ibu hamil, terutama jika mereka terlalu banyak mengkonsumsi mie instan.
Salah satu bahan kimia yang digunakan pada pewarna mie instan adalah Trisodium Phosphate (TSP). TSP dapat memicu masalah kesehatan, seperti kerusakan hati, dan menurunkan tingkat zat besi dalam darah, kedua hal ini dapat berbahaya bagi ibu hamil. Selain itu, juga dapat mengakibatkan gangguan pada tiroid dan sistem kekebalan tubuh.
Kemudian, pewarna mie instan juga dapat berasal dari bahan kimia seperti Cobalt Chloride, yang dapat berbahaya bagi ibu hamil jika mereka terlalu banyak mengkonsumsi mie instan. Cobalt Chloride dapat menyebabkan reaksi alergi, berbagai masalah pencernaan, dan mungkin juga menimbulkan masalah kesehatan lainnya.
Itulah sebabnya, mengapa ibu hamil harus menghindari mie instan dengan pewarna. Untuk menghindari masalah kesehatan, ibu hamil harus mengkonsumsi mie instan yang tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Cara terbaik adalah dengan membeli mie instan tanpa pewarna dari toko makanan atau supermarket.
Referensi Gambar: Canva